Anda suka
menikmati makanan kima atau dikenal sebutan mangsek kata orang Bawean.
Jika menyukai atau menggemari silahkan membeli bila berkunjung ke Pulau
Gili, desa Sidogedungbatu, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik.
Hj. Jasnah (60
Th.) juragan kima atau ikan mangsek di Pulau Gili, ditemui Media Bawean,
mengatakan bisnis yang ditekuninya ternyata banyak permintaan dari
warga Pulau Bawean di luar negeri seperti di Malaysia dan Singapura.
Pencari kima atau
mangsek berangkat mencari ke laut berangkat waktu pagi dan pulang waktu
sore hari. Setelah datang dari laut, pencari kima langsung menjual
hasilnya kepada Jasnah sebagai juragan di Pulau Gili.
Harga jual dari
pencari mangsek, satu ember (bak) dibeli seharga Rp.500ribu. Kemudian,
Jasnah membersihkan dan mengirisnya lalu dijemur sampai kering. Setelah
kering, 1 buah kima diikat dengan tali lalu siap dijual kepada
pembelinya.
Pembeli kima atau
mangsek membelinya satu ikat seharga Rp.5.000. "Bila ada pengawal mau
membawa ke Malaysia, biasanya membeli sampai 100 ikat dengan total uang
Rp.500ribu,"jelasnya.
Berapa harga jual ke Malaysia? "Informasinya dijual 10 RM.perikatnya,"jawabnya.
Menurutnya, mangsek terasa enak dimakan bila dibuat kuah atau dicampur sayuran, bisa juga digoreng.
Terbukti, beberapa kali kunjungan ke Pulau Gili, makanan paling banyak digemari adalah mangsek atau kima. (bst)